HALOBERAU.COM – Pemkab Berau melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Berau,mendapat bantuan keuangan (Bankeu) Pemprov Kaltim tahun 2023 mencapai Rp 218 Miliar. Anggaran itu nantinya, akan digunakan untuk membantu sejumlah Infrastruktur penunjang masyarakat di Kabupaten Berau.
Ada sebanyak 12 paket pekerjaan yang akan didanai dari anggaran tersebut. Sekretaris DPUPR Berau, Ismiyanto menyampaikan. Anggaran Rp 218 miliar itu untuk 12 paket pekerjaan yang khusus digarap tahun ini. Ia menyebutkan salah satunya yakni lanjutan pekerjaan pembangunan akses Mantaritip dan akses wisata di wilayah pesisir.
“Kita memang dapat ratusan miliar dari Pemprov, arahnya untuk jangka pendek, Bankeu ini berfokus pada penyelesaian pendukung menuju wilayah yang digadang akan menggantikan pelabuhan Tanjung Redeb yang lokasinya berada di Mantaritip,”ungkapnya.
Dijelaskan juga,untuk jangka panjangnya, DPUPR akan membangun fasilitas atau sarana dan prasarana di wilayah Biduk-biduk. Dengan demikian, pembangunan ini nantinya akan membantu interkoneksi jalur pendekat melalui Kabupaten Kutai Timur, tepatnya di wilayah Kaubun.
infrastruktur ini itu nantinya akan memangkas perjalanan hampir 100 km. Selain itu, di sekitar perbatasan antara Berau dan Kutim, juga akan dibangun jembatan penghubung.
Perencanaannya juga sudah ada, namun realisasinya masih menunggu anggaran turun. Apalagi, perencanaan juga akan diambil diambil alih oleh Pemkab Kutim.
“Informasinya seperti itu, perencanaannya sudah ada. Realisasinya ingin melalui APBD Kutim, atau Bankeu itu juga bisa,” jelasnya. Untuk diketahui, Pemkab berau memang sedang berupaya keras melanjutkan kegiatan pembangunan infrastruktur pada kawasan menuju pelabuhan ini.
Dengan melihat potensi besar bagi pergerakan ekonomi masyarakat dan daerah jika sudah terealisasi. (Adv/ed*)