AdvertorialBerauKaltimPembangunanPemerintahanPemkab Berau

Tambah Rp 5,5 miliar untuk Gedung Kantor Disbudpar

HALOBERAU.COM – Kepala Bidang (Kabid) Pengembangan Permukiman, Penataan Bangunan, dan Jasa Konstruksi Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Berau Jimmy Arwi Siregar menerangkan, pihaknya akan melanjutkan pembangunan gedung kantor Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Berau. Gedung yang mangkrak bertahun-tahun itu akan dilanjutkan dengan anggaran sebesar Rp 5,5 miliar.

Gedung 3 lantai tersebut disebutkan Bupati Sri Juniarsih Mas akan dilanjutkan tahun ini. Ada suntikan dana bersumber dari APBD Kabupaten sebesar Rp 5 miliar di 2023 ini.

Bupati Berau pada awalnya menyampaikan menyampaikan kabar tersebut. Mengingat bangunan yang sudah berdiri kokoh itu kini kerap disalahgunakan oleh warga.

Bupati menegaskan,Pemkab Berau terus konsisten dalam meningkatkan pariwisata dimiliki. Saat dikerjakan awal, bangunan ini menelan anggaran sesuai perencanaan sebesar Rp 17 miliar. Namun dampak inflasi meningkat menjadi Rp 22 miliar.

“Berdasarkan perhitungan sebesar Rp 22 miliar dengan bangunannya 3 lantai,” ungkap Jimmy.Dengan anggaran yang telah dialokasikan sekitar Rp 5,5 miliar, pihaknya ingin agar anggaran pembangunan kantor di Jalan Derawan tersebut kembali dialokasikan pada APBD perubahan tahun ini.

“Sehingga di tahun 2023 ini, kita bisa memaksimalkan fungsi ruang kerjanya. Agar di tahun depan Disbudpar bisa pindah, walaupun mereka berharap bisa pindah tahun ini,” ungkapnya.

Terkait kekurangan anggaran yang masih cukup signifikan, pihaknya selalu berupaya untuk meminta Bantuan Keuangan (Bankeu) dari Provinsi Kaltim.“Bankeu provinsi di tahun lalu tidak membuahkan hasil. Tapi kami terus berupaya. Dan di tahun ini kami mengajukan kembali. Harapan kami semoga Bankeu provinsi bisa membantu,” harapnya.

Kepala Disbudpar Berau, Ilyas Nasir tampak gembira dengan kabar disampaikan bupati tersebut. Menurutnya gedung pariwisata sangat dibutuhkan mengingat bahwa gedung lama yang berada di Jalan Pemuda, Tanjung Redeb tersebut sudah sangat usang.

“Gedung itu juga (Gedung Pariwisata, red) akan menjadi Tourism  Information Center (TIC),” paparnya.

Untuk pembangunan diakuinya bahwa ia tidak mengetahui secara detail. Pasalnya, terkait dengan pembangunan tersebut secara teknis dilakukan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Berau. “Kami sangat membutuhkan sekali kantor itu, karena memang kantor yang saat ini ada sudah tidak layak,” tegasnya.

Dan dirinya menerima informasi bahwa pembangunan akan dilakukan di tahun ini. Bahkan, di bulan Juni nanti sudah proses lelang. “Jika bangunan sudah selesai maka kita akan langsung pindah, meski tidak selesai semua setidaknya bangunan gedung tersebut bisa ditempati untuk administrasi Disbudpar,” jelasnya. (Adv/ed*)