Haloberau.com, TANJUNG REDEB – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Berau saat ini tengah fokus mengerjakan pekerjaan drainase dan perbaikan jalan dalam kota menggunakan APBD Perubahan 2022.
Kepala DPUPR Berau, Taupan Madjid menyebut, sebanyak Rp 31 miliar dialokasikan untuk perbaikan jalan pada Kecamatan Gunung Tabur. Metode yang digunakan yakni overlay atau menutup jalan yang keropos menggunakan aspal.
“Jalan dalam kota sudah banyak yang keropos, jadi akan ditutup lagi supaya lebih nyaman untuk dilewati,” ungkapnya, Rabu (9/11).
Selain itu, pekerjaan drainase akhir tahun juga melanjutkan dari anggaran murni sebelumnya. Karena banyak drainase dalam kota juga yang perlu dibangun. Agar tidak ada lagi banjir atau genangan air yang disebabkan oleh air hujan.
“Selama inikan setiap setelah hujan ada saja daerah yang jalannya tergenang. Sehingga, perlu dibangum drainase agar saluran airnya sampai ke sungai,” jelasnya.
Beberapa anggaran paket pekerjaan drainase berasal dari Bantuan Keuangan (Bankeu) Provinsi Kalimantan Timur. Karena daerah memiliki keterbatasan anggaran, sehingga belum bisa mengakomodir. Sementara, kebutuhan paket pekerjaan harus segera dilakukan.
“Selama pekerjaan berlangsung, lalu lintas akan sedikit tidak lancar karena banyak alat berat di pinggir jalan,” ucapnya.
Karenanya, pihaknya meminta masyarakat untuk bersabar dan berhati-hati agar tidak menabrak alat berat yang terparkir. Taupan juga telah meminta pihak kontraktor untuk memasang rambu safety, seperti skotlet. Agar perjalanan di malam hari lebih aman.
“Kita meminimalisir supaya tidak ada kecelakaan lalu lintas karena adanya pekerjaan dalam kota,” tuturnya.
Pihaknya berkomitmen akan segera menyelesaikan beberapa pekerjaan dalam kota tersebut. Agar aktivitas masyarakat bisa kembali lancar.
“Apalagi sebentar lagi akan ada Porprov, jadi pasti kami akan kebut pekerjaan sampai akhir tahun,” tegasnya. (*)