Haloberau.com, TANJUNG REDEB – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Berau terus melakukan peningkatan kualitas SDM di bidang konstruksi. Dengan melakukan berbagai pelatihan bagi pekerja.
Diungkapkan Kepala DPUPR Berau, Taupan Madjid, salah satu programnya, yakni meningkatkan kapasitas masyarakat di bidang jasa konstruksinya.
Tidak hanya terbatas bagi pekerja bangunan, tapi juga pekerjaan lain seperti, pembangunan jalan ataupun drainase dan semua hal yang berkaitan dengan konstruksi.
“Melatih agar mereka memiliki sertifikasi sehingga, pekerjaannya bisa diakui,” jelasnya.
Pihaknya memiliki kewenangan terkait pelatihan tenaga terampil, berlaku bagi tukang maupun mandor. Bekerja sama dengan Balai Jasa Konstruksi Wilayah V Banjarmasin dalam hal ini.
“Karena sekarang semua pekerja konstruksi harus memiliki sertifikat,” ucapnya, Senin (17/10) lalu.
Sehingga pihaknya mendorong sebanyak-banyaknya pekerja untuk bisa mendapatkan sertifikat tersebut. Pada November mendatang rencananya akan dilakukan pelatihan keselamatan konstruksi (KK) bagi 30 orang.
“Diperuntukkan bagi mereka yang belum memiliki keterampilan sebelumnya,” katanya.
Sertifikat KK tersebut dikeluarkan oleh Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP). Berbeda dengan sertifikat Perlindungan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) yang hanya bisa dikeluarkan oleh Kementerian Tenaga Kerja (Kemnaker).
“Sifatnya bimtek selama lima hari. Bukan asesmen tapi, hanya berupa sertifikat karena telah mengikuti pelatihan saja,” terangnya.
Diharapkan dengan sertifikat tersebut bisa mempermudah pekerja mencari pekerjaan dan meningkatkan nilai jual yang lebih tinggi. (*)