Haloberau.com, TANJUNG REDEB – Lima orang remaja di Kabupaten Berau, Kalimantan timur meregang nyawa usai minum cairan hand sanitizer. Selain lima korban meninggal, satu korban lainnya saat ini masih dirawat intensif di RSUD dr Abdul Rivai, Tanjung Redeb.
Kapolres Berau, AKBP Anggoro Wicaksono mengatakan, para korban dengan sengaja meminum cairan hand sanitizer tersebut karena disangka minuman keras alias cap tikus yang disediakan oleh teman korban sendiri berinisial Ha (15).
“Pelaku mencampur cairan hand sanitizer dengan air putih, kemudian dikemas kedalam botol plastik,” ujar AKBP Anggoro ke awak media, Senin (14/9).
AKBP Anggoro menjelaskan, pelaku dengan sengaja menyediakan cairan hand sanitizer tersebut dan membohongi korban bahwa minuman yang dibawa pelaku adalah miras.
“Pelaku sengaja melakukannya karena sakit hati sering kali dipalak oleh para korban ini,” katanya.
“Pelaku tidak ada niat untuk menghilangkan nyawa korban. Tujuan awalnya hanya untuk membuat korban sakit perut saja,” lanjutnya.
Pelaku tidak dihadirkan dalam gelar perkara kasus ini karena masih berusia dibawah umur. Dari hasil penyidikan Tim Sat Reskrim Polres Berau, pelaku kini ditetapkan sebagai tersangka.
“Kasus ini masih kita tangani dan sedang dilakukan penyidikan,” pungkasnya.(*)