BerauNasional

Cegah Virus Corona Masuk Berau,Alat Thermoscaner Dipasang di Bandara Kalimarau

 


Haloberau.com TANJUNG REDEB
-Merebaknya virus corona di lebih dari 25 negara, membuat sejumlah daerah harus melakukan langkah-langkah antisipasi.Apalagi, saat ini sudah ada ratusan orang dilaporkan tewas akibat terinfeksi virus corona.

Di Kabupaten Berau sendiri sudah terlihat melakukan upaya antisipasi masuknya virus corona,apalagi wilayah Berau merupakan daerah wisata dan bisnis di Kalimantan Timur.

Sebagai langkah pencegahan yang dilakukan,Bandara Kalimarau, Kabupaten Berau kini dipasangi thermoscanner.Alat tersebut bisa mendeteksi panas tubuh pengunjung bandara.

Seperti diketahui, salah satu gejala infeksi virus corona adalah suhu tubuh yang tinggi. Meski bukan berarti demam tinggi terserang virus corona, namun mendeteksi penumpang atau calon penumpang yang mengalami demam adalah langkah antisipasi dengan melakukan pemeriksaan kesehatan lanjutan.

Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Tarakan, Ahmad Hidayat saat menghadiri Rapat yang membahas kesiapan penularan NCoF (Corona Virus) di Balai Mufakat, Kabupaten Berau, Senin (3/2/2020).

“Kabupaten Berau ini salah satu kabupaten yang memiliki kunjungan wisatawan cukup banyak. Karena banyak objek wisata yang yang jadi tujuan wistawan dalam dan luar negeri,” ungkapnya.

Thermoscaner akan mendeteksi penumpang yang tiba di Bandara Kalimarau secara otomatis.

“Karena gejala awal dari virus corona dapat dilihat dari suhu tubuh seseorang. Jika ada yang yang suhu tubuhnya sangat tinggi, maka akan dilakukan pemeriksaan lanjutan, apakah benar terinfeksi virus corona,” jelasnya.

Pihaknya juga akan menempatkan petugas kesehatan untuk memantau setiap penumpang yang tiba di Bandara Kalimarau.

Ahmad Hidayat mengimbau masyarakat  Berau agar tak terlalu khawatir dan panik menanggapi informasi yang belum terbukti kebenarannya tentang virus corona ini.

“Kita tetap harus waspada dengan menerapkan perilaku hidup sehat, hindari perjalanan keluar negeri terutama negara yang menjadi peredaran virus tersebut,” tandasnya.